Masyarakat Kabupaten Pekalongan digemparkan dengan kedatangan sosok kuntilanak yang menaiki motor. Sosok kuntilanak inipun disebut datang setelah waktu sholat taraweh usai. Berbeda dari kuntilanak pada umumnya yang ditakuti banyak orang, kuntilanak satu ini justru jadi incaran banyak orang, khususnya anak-anak kecil.
Bagaimana tidak, sosok kuntilanak yang menaiki motor ini ternyata menjual jajanan Papeda (pati puyuh dadar). Ialah Lia Afidah atau akrab disapa Lia Keling yang menjadi sosok kuntilanak ini.
Ide juara menggunakan kostum kuntilanak adalah ide unik Lia untuk memasarkan dagangannya. Dimasa masa pandemi ini memaksanya harus kreatif untuk menambah pundi-pundi rupiahnya.
“Sebelumnya saya berjualan siang hari dan menggunakan kostum seragam sekolah dan kostum aneh lainnya. Namun setelah pandemi dan pas Ramadhan, tidak ada anak ke sekolah,” ujarnya.
Wanita warga Dukuh Kedondong, Desa Jrembengkembang, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan ini mengaku memang sudah terbiasa menggunakan kostum saat berjualan.
Namun dulu sebelum pandemi lebih mudah karena sekolah masih buka. Namun, sejak diberlakukannya kegiatan belajar secara daring di rumah memaksanya memutar otak untuk tetap berjualan Papeda di malam hari. Ia membutuhkan sesuatu yang tidak biasa dan lebih bisa menarik perhatian, karena itu ia terbesit menjadi sosok kuntilanak.
Lia pun sangat totalitas dalam menjalankan ide nekatnya. Ia menggunakan gaun panjang berwarna putih dilengkapi dengan rambut panjang serta riasan yang cukup menyeramkan.
Kelopak matanya sengaja diwarnai hitam dan terdapat percikan merah di sekitar mulutnya. Tidak hanya itu saja, ia juga kerap tertawa cekikikan bak kuntilanak saat tengah menjajakan Papeda.
Namun, siapa yang menyangka jika penampilan Lia yang cukup menyeramkan itu justru membuat masyarakat penasaran dan memborong dagangannya. Alih-alih takut, anak-anak kampung sekitar justru menyerbu dagangan Lia yang dijual seharga Rp 1.500 per tusuknya.
Bicara Papeda dagangan Lia, jajanan satu ini jelas berbeda dengan Papeda khas Papua. Papeda buatan Lia merupakan jajanan yang terbuat dari dadar tepung kanji yang diberi telur puyuh ceplok. Selanjutnya, adonan tersebut lalu digulung menggunakan tusuk sate. Jajanan satu ini juga kerap disajikan dengan menambahkan bumbu beraneka rasa. Mulai dari keju, ayam bakar, pedas, jagung manis hingga balado.