Kamu masih suka penasaran dengan jajanan tradisional di Kota Malang yang endulita? Kalau iya, kalian wajib coba yang satu ini. Kue lumpur kentang Pasar Oro – Oro Dowo Malang.
Memang apa spesialnya kue lumpur yan satu ini? Berlokasi di dalam pasar Oro – Oro Dowo yang terkenal bersih dan nyaman banget. Kue lumpur ini selalu jadi jujugan pelanggan pasar. Bahkan juga menarik perhatian banyak penggemarnya dari luar kota juga lho.
Berdiri sejak 2016 lalu, lapak lumpur kentang milik Verina ini memang tidak pernah sepi dari pembeli. Kue lumpur yang dibuat langsung di tempat langsung menyebarkan aroma lezat. Menarik perhatian siapa saja yang tengah melintas di dalam pasar.
Bukan hanya aroma nya yang bikin ingin mencicip. Soal rasa kue lumpur yang dijajakan dengan harga Rp 5000 per buah nya ini memang punya rasa yang lezat. Disajikan hangat, kue lumpur dengan bahan dasar kentang ini memang lumer dan lembut banget di mulut. Rasa nya yang tidak terlalu manis, berpadu pas dengan gurihnya kentang.
Ada beberapa varian rasa yang bisa kamu pilih di kue lumpur kentang Pasar Oro –Oro Dowo ini. Seperti keju, kelapa dan kismis. Ketiganya punya rasa yang enak dan memiliki penggemar sendiri.
Selain di Pasar Oro – Oro Dowo, dijelaskan oleh Verina, bahwa lumpur kentang wolak-walik ini juga kini bisa didapatkan di Pasar Sawojajar, CFD dan Malang Night Market. Selain itu juga bisa dipesan melalui Instagram mereka di @lumpurkentang27.
Nah, buat kalian yang ingin membawa lumpur kentang ini sebagai buah tangan dari Malang, juga tidak perlu khawatir. Karena dipastikan setelah dimasak kue dengan aroma harum ini bisa bertahan selama dua hari di suhu ruang, dan bisa lima dari jika masuk ke lemari pendingin.
Verina menyampaikan apa yang membuat kue lumpur kentang miliknya bisa beda dengan kue lumpur yang lain, adalah proses pemasakannya. Dimana kue lumpur miliknya dipanggang di kedua sisi. Sedangkan kue lumpur kebanyakan hanya dimasak dari sisi bawah saja.
“Yang membuat beda itu mungkin kue lumpur saya karena dibalik ya mbak, jadi dia dapet atas bawahnya kering, tapi dalemnya tetep lembut,” kata Verina, seperti dilansir dari timesindonesia.com.
Disamping itu Verina menyampaikan bahwa kue lumpur di lapaknya hanya menggunakan bahan alami berkualitas, mulai kentang, tepung dan telur, serta sama sekali tidak memakai bahan pengembang.