Berburu Rawon Buntut dan Dengkul di Rawon Nguling Malang

Bicara Kota Malang, kita tidak akan lepas dari kuliner legendarisnya. Ya di Malang memang banyak banget kuliner lawas yang bertahan hingga saat ini. Masing – masing memiliki ciri khas dan rasa hidangan yang sulit dicari bandingannya. Salah satunya adalah Rawon Nguling dengan menu spesialnya rawon dengkul dan buntut.

Rawon Nguling yang sudah ada sejak 1983 di Malang sendiri, sebenarnya justru bukan asli dari Kota Dingin ini, melainkan ia pertama kali berdiri di Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan pada 1942. Awalnya bernama Depot Lumayan, dengan sajian berbagai menu khas Jawa Timur, seperti rawon, yang akhirnya memang jadi favorit banyak orang.

Karena lokasinya yang di Nguling tadi, akhirnya lebih banyak orang mengenalnya sebagai Rawon Nguling dibanding Depot Lumayan. Akhirnya nama inilah yang digunakan, hingga mereka juga membuka depot di Malang pada 1983 hingga sekarang ini.

Nah rupanya ada semacam secret menu lho di Rawon Nguling ini yang selalu jadi buruan para pecinta sup daging dengan warna hitam dan rasa gurih tersebut. Bahkan menu ini tidak mudah didapat, karena setiap harinya disediakan dalam jumlah terbatas. Rasanya akan sulit didapat ketika kita tidak memesan dari hari sebelumnya. Menu tersebut adalah rawon dengkul dan rawon buntut. Hah apa itu?

Rawon dengkul dibuat dari bagian dengkul (lutut sapi). Bentuknya mirip dengan bagian tulang sumsum, yang dibalut daging lembut, dan lemak sapi. Rasanya sangat gurih dan lembut, ada sensasi berbeda dibanding daging rawonan biasanya. Rawon dengkul ini yang adanya sangat terbatas. Jika tidak pagi – pagi, atau memesan terlebih dahulu, rasanya sulit bagi kalian untuk bisa mendapatkannya.

Menu kedua yang juga spesial dan banyak diburu adalah rawon buntut. Seperti namanya, rawon ini dibuat dari daging bagian buntut, yang selama ini memang dikenal punya rasa yang lezat dan daging yang lembut dan empuk.

Kedua menu ini bisa kalian nikmati dengan harga antara Rp 50-60 ribuan, tergantung ukuran dengkul dan buntut nya. Harga tersebut belum termasuk nasi putih dan aneka lauk lain. Namun untuk satu porsi, bisa dinikmati 2-3 orang.

Rawon Nguling buka mulai pukul 06.30 WIB – sampai habis. Biasanya setelah jam makan siang depot yang berada di Jl. Jl. Zainul Arifin No.62, RT.01/RW.01, Kiduldalem, Kec. Klojen, Kota Malang, sudah kehabisan menu rawon nya.

Selain rawon, aneka menu di Depot Nguling juga enak- enak dan sangat layak kalian icip-icip. Seperti misal nasi gule kambin, nasi kari ayam, nasi lodeh,  nasi campur, nasi  sop, dan nasi bali telur.

Jadi, kapan nih kalian mau mencoba berburu rawon dengkul dan buntutnya Rawon Nguling?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Add to cart